Minat

Yang dimaksud minat peserta didik disini adalah kecenderungan seorang peserta didik terhadap objek atau suatu kegiatan (dalam hal ini bisa jadi mata pelajaran ataupun kegiatan-kegiatan seperti ekstrakurikuler) yang digemari yang disertai dengan perasaan senang, adanya perhatian, dan keaktifan dalam melaksanakannya.

Dalam hal ini, seorang peserta didik pasti memiliki kecenderungan untuk menyukai terhadap satu atau mungkin beberapa mata pelajaran dan kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler. Biasanya, kecenderungan ini tidak terlepas dari bakat peserta didik itu sendiri. Karena ketika seorang peserta didik mampu mencapai hasil dari pengembangan bakatnya, peserta didik tersebut akan cenderung menyukai hal-hal yang sesuai dengan bakat yang dimilikinya.

Minat merupakan suatu ketertarikan individu terhadap satu obyek tertentu yang membuat individu itu sendiri merasa senang dengan obyek tersebut. Menurut John Holland, minat adalah aktivitas atau tugas-tugas yang membangkitkan perasaan ingin tahu, perhatian, dan memberi kesenangan atau kenikmatan.

Minat dapat menjadi indikator dari kekuatan seseorang di area tertentu di mana dia akan termotivasi untuk mempelajarinya dan menunjukkan kinerja yang tinggi. Bakat akan sulit berkembang dengan baik apabila tidak diawali dengan adanya minat pada bidang yang akan ditekuni. Mengembangkan Bakat dan Minat Remaja.

Dalam hal ini:Mappier (1982: 62). Menjelaskan bahwa minat adalah suatu perangkat mental yang terdiri dari campuran-campuranperasaan, harapan, pendidikan, rasa takut atau kecenderungan-kecenderungan lain yang menggerakan individu kepada suatu pilihan tertentu.

Sukardi (1994: 83). Bahwa minat merupakan salah satu unsur kepribadian yang memegang perananpenting dalam mengambil keputusan masa depan. Minat mengarahkan individuterhadap suatu obyek atas dasar rasa senang atau rasa tidak senang.Perasaan senangatau tidak senang merupakan dasar suatu minat. Minat seseorang dapat diketahui daripernyataan senang atau tidak senang terhadap suatu obyek tertentu

Suryobroto(1988: 109) Mendefinisikan minat sebagai kecenderungan dalam diri individu untuktertarik pada suatu objek atau menyenangi suatu obyek.Timbulnya minat terhadapsuatu obyek ini ditandai dengan adanya rasa senang atau tetarik. Jadi boleh dikatakan orang yang berminat terhadap sesuatu maka seseorang tersebut akan merasa senangatau tertarik terhadap obyek yang diminati tersebut..

C.  Proses Terbentuknya Bakat Dan Minat

Setiap orang adalah individu yang unik. Setiap orang juga bertanggung jawab atas dirinya sendiri untuk menemukan misi hidupnya masing-masing. Agar kita bisa berkontribusi maksimal, tentunya akan sangat baik bila kita bekerja di bidang yang paling sesuai dengan keunikan kita. Ibaratnya bisa menjadi ikan dalam air, atau burung di udara.

Mengenali bakat merupakan hal yang gampang-gampang susah. Kenalkah Anda dengan JK Rowling? Itu loh, penulis Harry Potter yang buku terakhirnya terjual 8.9 juta hanya dalam waktu semalam di Amerika dan Inggris saja. Semula dia kerja sebagai pelayan toko. Hidupnya susah karena pendapatan yang pas-pasan. Tak disangka dia ternyata berbakat mendongeng. Setiap malam dia mendongeng kepada anaknya, yang kemudian oleh anaknya diceritakan kembali kepada teman-temannya. Tak disangka, dari sanalah muncul motivasi menulis buku fiksi Harry Potter yang ternyata sukses luar biasa di pasaran.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *